Surabaya, 11 Oktober 2024 – Yayasan LPI Al Hikmah Surabaya menggelar kegiatan Spiritual Leadership untuk para ustadz, yang berlangsung pada hari Jumat. Acara ini diikuti oleh seluruh pimpinan sekolah, mulai dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah, hingga kepala bagian yayasan. Bertindak sebagai pemateri adalah Syaikh Said Ali Barahmah, seorang ulama yang terkenal dengan pemahaman mendalam tentang Al-Quran.
Dalam tausiyahnya, Syaikh Said membuka kajian dengan membahas isi Surat Al Kahfi. Ia menjelaskan bahwa surat ini memuat empat pokok peringatan, yaitu tentang fitnah dalam agama, dunia, ilmu, dan kekuasaan. “Surat Al Kahfi dinamai demikian karena ‘Al Kahfi’ yang berarti gua, memiliki makna sebagai pelindung dari panas dan dingin. Sehingga, Surat Al Kahfi memiliki makna sebagai pelindung dari bencana, khususnya fitnah Dajjal, yang merupakan fitnah terbesar bagi umat Islam,” terang Syaikh Said.
Beliau melanjutkan dengan menekankan bahwa ayat pertama Surat Al Kahfi dimulai dengan pujian, Alhamdulillah, menunjukkan bahwa Al-Quran adalah karunia terbesar bagi umat Islam. “Al-Quran adalah petunjuk bagi umat. Membacanya, memahami isinya, dan mengamalkannya adalah cara kita mendapatkan perlindungan dan petunjuk dari Allah,” ungkap Syaikh Said.
Acara ini diharapkan menjadi langkah penting bagi para pemimpin LPI Al Hikmah Surabaya dalam memperkuat spiritualitas mereka melalui pemahaman Al-Quran, serta dalam meningkatkan kualitas kepemimpinan yang dilandasi nilai-nilai agama.
"Semoga kita semua mendapatkan petunjuk Allah melalui Al-Quran dan senantiasa dilindungi dari fitnah dunia,” tutupnya penuh harap.
Kegiatan ini menunjukkan komitmen Yayasan LPI Al Hikmah Surabaya dalam membekali para pemimpin dengan ilmu yang bermanfaat, yang dapat menjadi bekal dalam mengemban amanah mereka di lembaga pendidikan ini.